RIVIEW MENGENAI JARINGAN SARAF TIRUAN (ARTHIFICAL NEURAL NETWORK)
JARINGAN SARAF TIRUAN
(ARTHIFICAL NEURAL
NETWORK)
A. Pengertian Jaringan Saraf Tiruan
Jaringan saraf tiruan atau dalam bahasa
inggris Arthifical Neural Network
(ANN) adalah jaringan dari sekolomok kecil yang dimodelkan berdasarkan jaringan
saraf manusia. Atau bisa dikatakan juga suatu model kecerdasan dari struktur
otak manusia, dan kemudian diimplementasikan menggunakan program komputer yang
mampu menyelesaikan sejumlah proses perhitungan selama proses pembelajaran
berlangsung.
Neural
Network merupakan kategori Soft
Computing yang mengadopsi dari kemampuan otak manusia yang mampu memberikan
rangsangan, melakukan proses, dan memberikan output, dan output tersebut
diperoleh dari rangsangan dan proses yang terjadi didalam otak manusia.
Contohnya anak-anak mampu belajar melakukan pengenalan meskipun mereka tidak
tahu algoritma apa yang mereka digunakan saat mereka melakukan pengenalan, dan
hal tersebut merupakan komputasi yang luar biasa dari otak manusia dalam hal kajian
ilmu pengetahuan.
B. Konsep
Dasar Pemodelan Arthifical Neural Network
Pembuatan struktur jaringan syaraf tiruan diilhami oleh struktur
jaringan biologi, khususnya pada jaringan otak manusia. Berikut ini ulasan
mengenai struktur jaringan syaraf tiruan dibuat , dan yang secara umum
digunakan ialah neuron. Neuron adalah suatu unit pemroses kecil pada otak yang
berbentuk sederhana,neuron dianggap sebagai satuan unit pemroses.
Gambar diatas adalah bentuk sederhana standar
dasar satuan unit pemroses kecil pada otak manusia. Jaringan otaak pada manusia
tidak kurang dari 10 neuron yang masing-masing terhubung oleh sekitar 10 buah
dendrite. Jaringan syaraf pun terbentuk dari juataan struktur dasar neuron yang
terinterkoneksi dan terintegrasi antara satu dengan yang lain.
C. Karakteristik
Arthifical Neural Network
Karakteristik Arthifical Neural Network dibagi menjadi 3, yaitu:
1. Arsitektur Jaringan
Didalam arsitektur jaringan,
menggambarkan bagaimana mengatur dan menghubungkan neuron dalam lapisan dengan
bobot keterhubungan (Weight (w)).
Setiap neuron yang berada dalam satu lapisan yang sama, mempunyai fungsi
aktivitas yang sama, dan setiap neuron dalam satu lapisan harus dihubungkan
dengan setiap neuron yang lain.
2. Algoritma Jaringan
Algoritma Jaringan atau Algoritma
Pembelajaran digunakan untuk menentukan nilai-nilai bobot yang tepat dalam
mengirimkan suatu informasi. Algoritma yang digunakan secara umum terbagi
menjadi 2 bagian, yaitu supervised learing
(pembelajaran terawasi) dan unsupersived
learing (pembelajaran tak terawasi).
·
supervised learing merupakan algoritma pembelajaran
yang memerlukan target output yang
diharapkan sebelum diketahui dalam proses pembelajaran, dan memerlukan setiap
pola input beserta target output yang ditentukan disebut pasangan
pembelajaran.
·
unsupersived learing tidak memerlukan target output, dan tidak dapat hasil apa yang
ditentukan dan seperti apakah hasil yang diharapkan selama proses pembelajaran.
D. Kelebihan
dan Kekurangan Arthifical Neural Network
Kelebihan Arthifical Neural Network
·
Mampu
mengakui pengetahuan walau tidak ada kepastian.
·
JST
dapat menciptakan suatu pola pengetahuan melalui pengaturan diri, atau
kemampuan belajar (self organizing).
·
Kemampuan
perhitungan secara parallel sehingga proses belajar lebih singkat
Kekurangan Arthifical Neural Network
·
Kurang
mampu dalan nelakukan operasi numerik dengan presisi yang tinggi.
·
Kurang
mampu melakukan operasi algoritma aritmatik, operasi logika dan simbolis.
E. Kegunaan
Arthifical Neural Network
·
Pengelan
pola huruf, tanda tangan, suara, gambar yang sudah sedikit berubah (noise), identifikasi pola saham,
pendeteksi uang palsu dan kanker.
Referensi
http://www.slideshare.net/YonoBocahCibiukAsliCilacapSingKalemDewek/makalah-jst
Komentar
Posting Komentar